Kepala BKPPD , Iskandar dalam laporannya menyampaikan bahwa.penyerahan SK P3K paruh waktu ini dianggap sebagai solusi konkret dari pemerintah kabupaten Gunungkidul guna mengamodasi tenaga non - ASN yang telah mengabdi .
Pihaknya menambahkan jika dari total 2.017 non - ASN yang memenuhi syarat P3K paruh waktu , 17 orang sudah tidak aktif dan 8 orang mengundurkan diri .
Setelah melalui beberapa tahapan dan proses seleksi dan vasilidasi yang ketat, akhirnya SK diserahkan kepada 1.992 P3K paruh waktu .
Secara jelas , Iskandar menjelaskan kepada para penerima SK ini akan menerima farmasi di berbagai unit kerja denga rincian tenaga teknis 1.859, tenaga kesehatan 8 orang ,serta 91 guru.
Penyerahan SK P3K paruh waktu diberikan lqmgsung oleh bupati Gunungkidul ,Endah Subekti kuntariningsih serta kepada perwakilan juga menyatakan rasa syukur karena bagi para P3K paruh waktu sudah memilik kejelasan dan harapan status.
Belio juga ikut mendorong P3K paruh waktu agar berjalan dengan progam strategis Pemda Gunungkidul, yaitu pamong melayani ,Ngayomi dimana tugas utama mendahulukan kepentingan karena asensi sebagai ASN melayani masyarakat.
Menurutnya , Intregitas dan Empati , pelayanan kepada masyarakat harus dilaksanakan secara disiplin, Intregitas yang tinggi ,yanki empati ,responsif , serta memberikan teladan .
Red ( Barli )
0 Komentar